-
Pesan Pastoral dalam rangka HUT ke-34 GKI Badan Pekerja Majelis Sinode (BPMS) Gereja Kristen Indonesia (GKI)
Saudara-saudara anggota dan simpatisan jemaat Gereja Kristen Indonesia yang dikasihi Tuhan,
Salah satu hal yang paling mendasar dalam sebuah sikap iman ketika kita memperingati hari ulang tahun atau sebuah peristiwa yang khusus adalah rasa syukur kepada Allah yang telah menyertai dan menguatkan kita sampai dengan saat ini.
Selain kita melihat perjalanan Gereja Kristen Indonesia (GKI) bersinode selama 34 tahun – yang sebenarnya sudah dimulai jauh sejak masa Tiong Hoa Kie Tok Kauw Hwee (Jemaat/Gereja Kristen Tiong Hoa) di Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur pada awal abad ke-20 dengan semua tantangan dan berkatnya – rasanya kita juga tidak dapat melupakan kenyataan bahwa selama kurang lebih dua tahun ini kita semua, seperti juga gereja-gereja dan masyarakat dunia lainnya, berjuang melewati pandemi COVID-19 yang sungguh-sungguh menantang kehidupan, kemanusiaan dan keimanan kita.
Semua ini berjalan beriring dengan konteks, perubahan dan berbagai dinamika lainnya secara kultural, sosial, ekonomi bahkan politis yang ada dan menjadi bagian dari keberadaan GKI. Terkait dengan konteks, kita juga memiliki tradisi yang menarik karena sebagai gereja kita memperingati HUT GKI pada waktu yang tidak berjauhan dengan perayaan Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) setiap tanggal 17 Agustus. Tahun ini GKI sebagai gereja Indonesia juga ikut merayakan dengan sukacita HUT ke-77 RI dan penyertaan Allah atas bangsa ini.
Salah satu yang selama beberapa tahun ke belakang ini amat kerap dibicarakan dan didiskusikan oleh banyak orang, gereja maupun masyarakat umum, adalah perubahan kehidupan sosial dan budaya yang amat besar akibat kemajuan teknologi digital dan internet. Hal ini bukan hanya menjadi konteks bagi masyarakat gereja tetapi juga menantang kita sebagai sebuah bangsa dan gereja untuk selalu kembali membuat evaluasi dan mengidentifikasi diri agar tetap menjadi relevan, terutama dalam konteks GKI, kita sebagai gereja yang mengemban dan memberitakan nilai-nilai Kerajaan Allah di bumi Indonesia ini.
Perubahan dan dinamika memperlihatkan bahwa gereja tidak pernah dapat menempatkan dirinya secara pasif seolah tidak tersentuh oleh apapun. Hal ini sudah disadari bahkan sejak zaman bapa gereja Agustinus ketika berbicara tentang pentingnya gereja terus mereformasi dirinya. Karena itu kita saat ini perlu membiasakan diri dengan istilah ‘menggereja’ sebagai kesadaran iman bahwa gereja adalah sebuah proses mendengar dan menjadi yang terus berjalan. Sungguh sebuah perjalanan iman yang tidak sederhana.
Di dalam tradisi gerejawi yang sering kita lakukan dan alami, maka rasa syukur atas perjalanan iman ini diekspresikan melalui ritual sederhana seperti berdoa atau kebaktian-kebaktian syukur yang dilakukan dari skala kecil sampai dengan skala besar. Berbagai renungan, khotbah atau refleksi disampaikan dan kita semua mengamininya.
Hal inilah yang pada saat ini kembali kita sedang lakukan bersama, dalam Kebaktian Minggu maupun dalam berbagai aktivitas lainnya yang disiapkan dalam rangka memeriahkan HUT ke-34 GKI di tengah konteks HUT ke-77 RI. Segala puji dan hormat hanya untuk kemuliaan Allah Bapa, Tuhan kita Yesus Kristus, Sang Kepala Gereja, dan Roh Kudus sumber iman dan hikmat gereja.
Dalam rasa syukur ini kami hendak mengajak kita sebagai anggota dan simpatisan jemaat GKI di manapun kita berada bersama-sama menyadari bahwa seluruh doa, renungan, khotbah dan aktivitas syukur kita di tengah perayaan HUT ke-34 GKI ini seharusnya bukan sekadar aktivisme tanpa makna.
Dalam Lukas 10:38-42, kisah tentang Marta dan Maria memberikan pesan yang amat kuat kepada kita. Ketegangan dalam kisah Marta dan Maria ini bukanlah pada perlu atau tidaknya kita sibuk dalam pelayanan, tetapi apakah sebuah aktivitas pelayanan didasari oleh kesungguhan kita untuk mendengarkan dan memperjuangkan apa yang menjadi kehendak Allah Bapa. Karena itu Tuhan Yesus menyebut Maria yang duduk mendengarkan adalah sikap yang paling penting yang dilakukan oleh seorang murid Kristus sebelum dan di tengah seluruh aksinya.
Berdasarkan hal di atas kami memberikan penekanan bahwa merayakan HUT GKI ini adalah pertama-tama membuat evaluasi dan resolusi di dalam kita mendengarkan kehendak Allah. Ketika kita berbicara tentang mendengarkan Allah maka hal ini amat erat dengan konsep panggilan yang biasa kita bicarakan.
Menerima panggilan pada dasarnya adalah bersikap terbuka untuk mendengarkan apa yang diharapkan oleh Allah. Hal itu memiliki konsekuensi pada sampai seberapa jauh kedekatan relasi dan komunikasi kita dengan Allah. Bagaimana kita menggunakan seluruh kemampuan dan sumber yang kita miliki untuk berdialog dengan nilai dan tujuan dari Kerajaan Allah, yang dalam visi – misi GKI kita sebutkan secara spesifik, yaitu perdamaian dan keadilan.
Dengan kata lain, sampai sejauh mana GKI sebagai gereja Indonesia menghadirkan perdamaian dan keadilan dalam setiap aktivitasnya, termasuk di tengah pandemi COVID-19 dan perubahan besar akibat teknologi. Kesibukan wacana dan aktivitas yang kita tunjukan terkadang masih ada di ranah teknis, misalnya soal metode beribadah dan bergereja, soal mempertahankan anggota gereja dan sebagainya.
Tentu hal teknis ini adalah hal penting, tetapi bagaimana kita menerjemahkan identitas gereja yang bermuara pada misi – aksi gereja yang sungguh-sungguh memperjuangkan nilai keutamaan tentang perdamaian dan keadilan secara konkret menuntut kita untuk tidak hanya berbicara tentang hal teknis.
Kisah dalam Lukas 12:51 yang belum lama menjadi salah satu bacaan Injil dalam Kebaktian Minggu memberikan kepada kita catatan yang amat kuat. Tuhan Yesus mengatakan bahwa Ia tidak datang membawa damai tetapi pertentangan. Kita tahu bahwa hal ini tidak berarti bahwa Tuhan Yesus mencintai kekerasan.
Sejak awal kehadiran Tuhan Yesus, para malaikat sudah mengabarkan bahwa kehadiran-Nya adalah soal damai sejahtera di bumi (Lukas 2:14). Tetapi ‘pertentangan’ yang dimaksud oleh Tuhan Yesus adalah ketika orang-orang beriman yang mendengarkan ajaran-Nya sungguh-sungguh harus mendalami dan memperhadapkan soal ‘damai sejahtera’ menurut kehendak Allah dengan kehidupan yang konkret. ‘Pertentangan’ yang dibawa oleh Tuhan Yesus menunjukkan bahwa kasih, perdamaian dan keadilan yang Ia bawa bukanlah hal mudah.
GKI bersama dengan gereja-gereja lain dan masyarakat Indonesia harus berjuang keras mengatasi pertentangan yang mungkin terjadi, terutama dari mereka yang tidak serius pada kehendak Allah, jika gereja hendak menerjemahkan tanggung jawabnya dalam sikap mendengar dan berkomunikasi dengan Allah. Maka tidak berlebihan jika pertama-tama kami hendak mengajak seluruh anggota dan simpatisan jemaat GKI untuk kembali memberi perhatian pada hal yang mendasar dalam kehidupan menggereja dan spiritualitas kita, yaitu membangun pengajaran iman yang dapat berkomunikasi secara kritis dan relevan di tengah konteks.
Secara lebih spesifik, kita memerlukan gambaran Allah dan gambaran gereja yang berangkat dari konteks dan pengalaman Indonesia serta dunia saat ini, pandemi dan perubahan kehidupan. Hal ini akan menggerakkan kita semua di seluruh lingkup untuk mulai membangun gerakan iman dan spiritual yang dibutuhkan. Bukan gerakan tradisional yang kaku apalagi fundamentalis, tetapi gerakan spiritual yang dinamis dan terbuka.
Sejak awal pandemi tahun 2020 yang lalu, gereja banyak berbicara tentang konteks masyarakat dan pelayanan digital, selain tantangan kemanusiaan di tengah pandemi. Di tahun ini, kemudian tahun 2023 dan 2024 kita juga akan bersiap dengan pemilihan umum yang kembali akan mewarnai berbagai wacana dan sikap sosial – politis masyarakat.
Semua ini hanya sebagian hal di antara banyak isu lainnya, seperti isu kualitas pendidikan, tanggunggjawab hidup keluarga, pengembangan ekonomi masyarakat, pemeliharaan lingkungan dan sebagainya. Kami percaya bahwa semua isu ini bukan akan menjadi semakin sedikit tetapi justru sebaliknya terus berkembang dan bertambah.
Kami percaya bahwa kesanggupan GKI untuk mengolah relasi kontekstual yang dibutuhkan hanya dapat terjadi ketika kita kembali pada hal mendasar tentang kemampuan gereja itu sendiri membangun gambaran Allah dan gereja yang terbuka dan berada dalam ruang komunikasi iman anggota/simpatisan jemaat (reflective believing) seluas mungkin. Pemahaman yang dapat menjelaskan hal ini adalah bahwa gereja harus memiliki keramahan yang menarik anggota/simpatisan jemaat dan masyarakat untuk merasakan kenyamanan dalam membangun komunikasi iman secara terbuka.
GKI bersama dengan banyak gereja dan komunitas lainnya memiliki tantangan khas di tengah masyarakat modern, yaitu kemampuan untuk menjadi komunitas yang kritis tetapi memberikan kemenarikan yang kuat tanpa jatuh pada pragmatisme yang tidak jelas. Pertanyaannya adalah apakah komunikasi iman, gambaran Allah dan gereja serta aksi gerejawi yang dibangun oleh GKI menjadi hal yang dapat mempertahankan anggota/simpatisan jemaat dan menjadi relevan di tengah berbagai kebutuhan masyarakat modern, khususnya masyarakat Indonesia ini.
Kita semua menyadari bahwa dalam HUT ke-34 kita sebagai gereja ada banyak tugas dan tanggungjawab yang bukan membuat gereja sekadar melanjutkan apa yang selama ini sudah berjalan, tetapi kesungguhan kita untuk membangun klaim yang jelas tentang keberadaan kita sebagai sebuah komunitas iman yang membangun komunikasi iman yang kontekstual. Kita terus berdoa agar Allah Tritunggal senantiasa menyertai dan memberikan kepada kita semua kemampuan untuk menjalani hidup menggereja dengan bertanggungjawab.
Segala syukur hanya pada Allah Bapa, Tuhan Yesus Kristus dan Roh Kudus.
Minggu, 28 Agustus 2022
Teriring salam dan doaIt. Handi Hadiwitanto (Ketua Umum)
Pdt. Danny Purnama (Sekretaris Umum)
-
Persidangan Majelis Jemaat
Persidangan Majelis Jemaat bulan September tahun 2022 akan diselenggarakan pada hari Minggu, 11 September 2022, pukul 11.00 WIB secara daring. Mohon perhatian seluruh Majelis Jemaat dan dukungan doa dari seluruh Jemaat.
-
Bulan Musik Kebaktian Nuansa Khusus Musik String
Pada hari Minggu, 28 Agustus 2022 di Kebaktian Umum 1 & 2, musik yang mengiringi bernuansa Musik String. Kiranya melalui Bulan Musik Gerejawi kita dapat menghayati anugerah Tuhan dan bahwa semua jenis musik dapat dijadikan sebagai sarana yang Indah untuk memuji Tuhan.
-
Atestasi Masuk
Pada hari Minggu, 4 September 2022 dalam Kebaktian Umum ke-2 akan dilaksanakan Penerimaan Atestasi Masuk anggota jemaat GKI Harapan Indah. Adapun nama-nama anggota jemaat tersebut yaitu:
1. Gladson Simamora, asal gereja: GKI Samanhudi, wilayah: Filipi.
2. Margaretta Anneke Tantri Dewi, asal gereja: GKI Samanhudi, wilayah: Filipi.
3. Darmawan Hasiholan Hariandja, asal gereja: GKI Cawang, wilayah: Filadelfia.
4. Evalusianti Panggabean, asal gereja: GKI Cawang, wilayah: Filadelfia.
5. Asrin Marbun, asal gereja: GKI Pengadilan, wilayah: Efesus.
6. Kelvina Agestiane Siboro, asal gereja: GKI Pengadilan, wilayah: Efesus.
7. Adil Simbolon, asal gereja: HKBP Rawamangun, wilayah: Filadelfia.
8. Lasmaida Simanjuntak, asal gereja: HKBP Rawamangun, wilayah: Filadelfia.
9. Deslin Sitanggang, asal gereja: HKBP Pejuang, wilayah: Korintus.
10. Nelly Uli Simatupang, asal gereja: HKBP Pejuang, wilayah: Korintus.
11. Jacky Sastra, asal gereja: GBKP Cililitan, wilayah: Filadelfia.
12. Victoria Manurung, asal gereja: GBKP Cililitan, wilayah: Filadelfia.
13. Maruli Heriyanto Pangaribuan, asal gereja: HKBP Harapan Jaya, wilayah: Korintus.
14. Chandra Eva Sihombing, asal gereja: HKBP Harapan Jaya, wilayah: Korintus.
15. Siwi Tri Wahyuningtyas, asal gereja: GKJ Eben Haezer, wilayah: Filadelfia. -
Pendaftaran Baptis Kudus Anak
Majelis Jemaat GKI Harapan Indah akan melaksanakan Sakramen Baptis Kudus Anak, dengan jadwal sebagai berikut:
Pendaftaran sampai dengan Jumat, 2 September 2022.
Percakapan Gerejawi Online via Zoom Meeting: Sabtu, 3 September 2022 dan 10 September 2022
Pukul 10.00 WIB.
Pelaksanaan Kebaktian Baptis Anak: Minggu, 9 Oktober 2022.Apabila tidak dapat mengikuti percakapan gerejawi dan belum melengkapi persyaratan yang diminta, Sakramen Baptis Kudus Anak belum dapat diproses lebih lanjut.
-
Kebaktian On Site Terbatas – Tanpa Pendaftaran
Kebaktian Umum GKI Harapan Indah dibuka bagi seluruh umat tanpa proses pendaftaran, dengan ketentuan sebagai berikut:
1. Kebaktian Umum dilaksanakan 2 kali (pukul 07.00 WIB dan 09.30 WIB).
2. Kapasitas 250 orang/KU, jika melebihi dialihkan ke ruang Konsistori.
3. Umat yang hadir dalam kondisi sehat.
4. Sudah mendapat vaksin minimal 2 kali dan berusia minimal 18 tahun.
5. Protokol kesehatan: Menggunakan Masker, Cuci Tangan, Cek Suhu. -
Persekutuan Wilayah Gabungan
Dalam rangka mempererat kebersamaan antar wilayah di Persekutuan Wilayah, maka kembali dilaksanakan Persekutuan Wilayah Gabungan perdana yang deselenggarakan secara on site yaitu pada:
Hari/Tanggal: Jumat, 16 September 2022
Waktu: Pukul 19.30 WIB
Pembicara: Pdt. Harianto Suryadi
Tema: Finishing Well (Ibrani 12:1-2)
PIC: PW. FiladelfiaSeluruh jemaat diundang untuk menghadiri Persekutuan Wilayah Gabungan ini.
-
Persekutuan Doa Kamis Malam Online
Hari/Tanggal/Waktu: Kamis, 1 September 2022 Pukul 19.00 WIB
Pembicara: Pdt. Hendy Suwandi
Tema/Bacaan: Kejadian 39:1-23; Filipi 2:25-30
MC/Pemusik: PW. Betania -
Pelayanan Kasih Kesehatan
Majelis Jemaat Bidang Kesaksian dan Pelayanan kembali membuka Pelayanan Kasih Kesehatan, untuk jemaat dan simpatisan; yang membutuhkan pelayanan tersebut bisa datang ke klinik GKI Harapan Indah.
Hari/Tanggal: Minggu, 28 Agustus 2022
Dokter: dr. Aji Pangestu
Apoteker: Ibu Lenni
Pendaftaran: Bp. Dwi RiyatnoHari/Tanggal: Minggu, 4 September 2022
Dokter: dr. Maria L. Jacobus
Apoteker: Ibu Indrawati
Pendaftaran: Ibu Siannah -
Donor Darah
Majelis bidang Kesaksian dan Pelayanan bekerja-sama dengan PMI Bekasi akan menyelenggarakan aksi donor darah yang akan diadakan pada:
Hari/Tanggal: Minggu, 4 September 2022
Waktu: Pukul 08.00 – 13.00 WIB
Tempat: Balai RW 19 Harapan Indah, BekasiKami mengundang seluruh Jemaat untuk mengambil bagian dalam kegiatan ini.
-
Jadwal Kelas Katekisasi Tahun 2022 Online
Hari/Tanggal: Sabtu, 3 September 2022
Waktu:
– Group 1: Pukul 16.30 WIB
– Group 2: Pukul 18.00 WIB
Dibawakan oleh: Ev. Lantina Sentosa
Tema Kelas Katekisasi: Kehidupan Orang Percaya (6)
Sub Tema: Dasa Titah: Hukum ke-1 & ke-2Hari/Tanggal: Sabtu, 10 September 2022
Waktu:
– Group 1: Pukul 16.30 WIB
– Group 2: Pukul 18.00 WIB
Dibawakan oleh: Ev. Lantina Sentosa
Tema Kelas Katekisasi: Kehidupan Orang Percaya (7)
Sub Tema: Dasa Titah: Hukum ke-3 & ke-4 -
Pembinaan Teologi Jemaat
Majelis Jemaat mengundang segenap anggota jemaat dan simpatisan GKI Harapan Indah beserta peserta kelas Katekisasi untuk mengikuti Pembinaan Teologi Jemaat, yang akan diselenggarakan secara online/virtual pada:
Hari/Tanggal : Selasa, 30 Agustus 2022
Waktu: Pukul 20.00 WIB
Pembicara: Pdt. Juswantori Ichwan (BPMS GKI)
Tema: “Nyanyian Umat dalam Ibadah GKI”
Media: Zoom MeetingHari/Tanggal: 23 September 2022
Waktu: Pukul 20.00 WIB – 21.30 WIB
Pembicara: Pdt. Yolanda Pantou (GKI Surya Utama)
Tema: “Teologi Ekologi”
Media: Zoom Meeting -
Sekolah Minggu On Site
Komisi Anak sudah dimulai Sekolah Minggu (SM) di gereja. Kami akan membuka kelas mulai dari TKA sampai dengan kelas 6 SD.
Jam ibadah sekolah minggu diadakan 2 kali, pukul 07.00 WIB dan 09.30 WIB.
Diharapkan untuk para orang tua memperhatikan hal berikut ini:
1. Anak yang datang ke SM harus dalam keadaan sehat. Apabila ada sakit tetapi sudah di kelas SM, maka Guru akan menghubungi orang tuanya untuk menjemput anak yang sakit.
2. Anak membawa minum sendiri, alat tulis lengkap dengan buku dan crayon, memakai masker selama di kelas dan jaga jarak.
Diingatkan juga supaya anak membawa kotak persembahan selama online untuk dikumpulkan. Terima kasih atas perhatian dan kerjasama dari orang tua murid SM. Kiranya SM on site dapat dilakukan dengan baik, mengikuti prokes dan semua tetap sehat. Tuhan Yesus memberkati.
-
GKI HI KIDS
Bagi anak sekolah minggu yang belum dapat datang ke gereja, karena jauh dari rumah, atau sakit atau masih belum vaksin, maka disediakan channel youtube GKI HI Kids sebagai pengganti Sekolah Minggu Online (SMOL) yang dapat dibuka setiap minggunya di YouTube GKI Harapan Indah mulai pada setiap hari Minggu pukul 07.00 WIB.
-
Ibadah Sekolah Minggu 1
Hari/Tanggal/Waktu: Minggu, 28 Agustus 2022 pukul 07.00 WIB
Tema: Kain Dan Habel (Kejadian 4:1-16)
MC/ Cerita GSMHari/Tanggal/Waktu: Minggu, 4 September 2022 pukul 07.00 WIB
Tema: –
MC/Cerita: GSM -
Ibadah Sekolah Minggu 2
Hari/Tanggal/Waktu: Minggu, 28 Agustus 2022 pukul 08.00 WIB
Tema: Kain Dan Habel (Kejadian 4:1-16)
MC/ Cerita GSMHari/Tanggal/Waktu: Minggu, 4 September 2022 pukul 08.00 WIB
Tema: –
MC/Cerita: GSM -
Persekutuan Pemuda On Site
Hari/Tanggal/Waktu: Sabtu, 3 September 2022, Pukul 19.00 WIB
Tema: Pria Punya Selera (1 Korintus 6:19-20)
Pembicara: Pdt. Yosua T. Wihardjo (GKPI Harapan Indah)
WL/SL/Pemusik: Anjar/Amgel & Tessa S. /Faiza & Willsen
Sound/Slide: Kevin Christian / Yulius
Usher/Warta: Chelsey /Anjar
PIC/PIC: Persekutuan Iras / Dida (1); Jonder (2); Airin (3)Bagi pemuda yang ingin hadir on site diharapkan untuk mengikuti prokes yang berlaku. informasi lebih lanjut silahkan menghubungi, Ketua Komisi Pemuda Sdr. Hery Liono atau WA. 081315985734.
-
Persekutuan Komisi Wanita Online
Hari/Tanggal/Waktu: Selasa, 30 Agustus 2022, Pukul 10.00 WIB
Tema: PA Kelompok
Pemimpin: PA Pengurus Tim
Media: Zoom Meeting GKI Haraan IndahBagi ibu-ibu yang membutuhkan informasi lebih lanjut silahkan menghubungi Ibu PitLing No. telepon/WA. 0821 2499 7806.
-
Persekutuan Komisi Usia Indah
Hari/Tanggal/Waktu: Kamis, 1 September 2022, Pukul 15.00 WIB
Tema: Sendiri Bersama Tuhan Lukas 9:28-36
Pelayan Firman: Ev. Lantina Sentosa
MC/Pemusik/Slide: Ibu T. Susy
Media: Zoom Meeting & YouTube GKI Harapan IndahBagi Bapak/Ibu yang membutuhkan informasi lebih lanjut mengenai persekutuan Usia Indah online tersebut untuk informasi lebih lanjut bisa menghubungi Ketua Komisi Usia Indah: Ibu Holi atau WA. 0812-9479-542.
-
Pelayanan Firman di Bajem Symphony
Pelayanan Firman Tuhan di Bajem Symphony hari ini dilayani oleh Pdt. Hendra Setia Prasaja, sebagai Direktur Bina Warga dan anggota jemaat dari GKI Camar, Bekasi. Majelis Jemaat mengucapkan terima kasih atas pelayanannya, Tuhan Yesus memberkati.
-
Kebaktian Umum Bajem Symphony
GKI Harapan Indah dan Pengurus Bajem Symphony menyelenggarakan ibadah onsite. Jemaat yang hadir harus memenuhi persyaratan sebagai berikut:
1. Usia diatas 18 tahun & Kondisi sehat.
2. Sudah vaksin lengkap minimal 2 kali.
3. Ibadah hanya dilaksanakan 1 kali tanpa pendaftaran.
4. Protokol kesehatan: Menggunakan Masker, Cuci Tangan, Cek Suhu. -
Penambahan Jam Kebaktian Bajem Symphony
Dalam rangka meningkatkan pelayanan dan mengurangi kepadatan pada Kebaktian Umum pukul 09.00 WIB, Majelis Jemaat akan menambah KU menjadi 2 kali mulai hari Minggu 4 September 2022 dengan pelaksanaan yaitu KU 1 pukul 07.00 WIB dan KU 2 pukul 09.30 WIB. Untuk Kebaktian Sekolah Minggu menjadi pukul 09.30 WIB, dan Kebaktian Remaja tetap pukul 09.00 WIB.
-
Pemahaman Alkitab Gabungan via Zoom Meeting
Hari/Tanggal/Waktu: Sabtu, 03 September 2022 Pukul 08.00 WIB
Pembawa Renungan: Pdt. Hendy Suwandi
Nats: Mazmur 91:1-16
Tema: Tenang dalam Perlindungan Allah (III): Orang yang Tinggal dalam Naungan yang MahatinggiHari/Tanggal/Waktu: Sabtu, 10 September 2022 Pukul 08.00 WIB
Pembawa Renungan: Ev. Lantina Sentosa
Nats: Amsal 2:1-6
Tema: Salomo: Pengertian tentang Takut akan Allah -
Sekolah Minggu Bajem Symphony
Hari/Tanggal/Waktu: Minggu, 28 Agustus 2022 pukul 09.00 WIB
Tema: Kain Dan Habel (Kejadian 4:1-16)
MC / Cerita Ibu Steady Ontely SwityHari/Tanggal/Waktu: Minggu, 4 September 2022 pukul 09.00 WIB
Tema: –
MC/Cerita: Ibu Steady Ontely Swity -
Persekutuan Komisi Wanita Bajem Symphony
Hari/Tanggal/Waktu: Jumat, 9 September 2022
Tema: Rut Wanita Pilihan Tuhan
Pelayan Firman: Pdt. Hendy Suwandi
MC/Pemusik/Kolektan: Ibu Haniati L. / Ibu Meeta / Ibu Effie Kasmie
Tempat: Bajem Symphony -
Donor Darah Bajem Symphony
Kami kembali mengadakan kegiatan donor darah secara rutin (3 bulan sekali) di GKI Harapan Indah Bajem Symphony, kegiatan ini terbuka untuk umum yang diselenggarakan pada:
Hari/Tanggal: Minggu, 18 September 2022
Waktu: Pukul 08.00 WIB – 12.00 WIB
Tempat: Bajem Symphony, Ruko Symphony Blok HX 2/11, Harapan Indah 2Info selanjutnya bisa menghubungi:
Arie ( 0858-82217972 );
Nugro ( 0813-18420065 ), dan
Ananto ( 0818-08742539 ).
Tinggalkan Balasan