-
Pembelian Rumah HA 9
Majelis Jemaat mengundang jemaat untuk mengambil bagian dalam pengumpulan dana pembelian rumah HA 9, yaitu dengan cara:
Transfer ke rekening pembangunan no rekening BCA 521.034.7722.
a.n. GKI Jabar Harapan Indah, dan diberi keterangan HA 9.Tuhan Yesus memberkati pelayanan kita bersama.
-
Persidangan Majelis Jemaat Online
Persidangan Majelis Jemaat bulan Maret tahun 2022 akan diselenggarakan pada hari Sabtu, 12 Maret 2022, pukul 11.00 WIB via Zoom Meeting. Mohon perhatian seluruh Majelis Jemaat dan dukungan doa dari seluruh Jemaat.
-
Pelayanan Firman Tuhan
Pelayanan Firman Tuhan hari ini dilayani oleh Pdt. Alexander Urbinas, dari GKI Harapan Jaya, Bekasi. Majelis Jemaat mengucapkan terima kasih atas pelayanannya, Tuhan Yesus memberkati.
-
Kebaktian Peneguhan dan Pemberkatan Nikah
Sdr. Hen Nanda Perdana Kristyabudi dan Sdri. Desy Eprilia Kristiani (Pewartaan Kedua)
Majelis Jemaat akan melaksanakan Kebaktian Peneguhan dan Pemberkatan Nikah bagi pasangan Sdr. Hen Nanda Perdana Kristyabudi (GKJ Kotagede) Putra dari Pdt. Budi Raharjo dan Ibu Jujun Udijani dengan Sdri. Desy Eprilia Kristiani (GKI Harapan Indah) Putri dari Bp. Raden Doto Prijanto dan Ibu Sri Esti Hindarsiwi. Pada hari Sabtu, 19 Maret 2022 pukul 10.00 WIB, dilayani oleh Pdt. Harianto Suryadi.
Apabila ada di antara anggota jemaat GKI Harapan Indah yang belum dapat memberikan dukungan karena alasan yang berdasarkan Alkitab dan Tata Gereja GKI, dapat disampaikan kepada Majelis Jemaat selambat-lambatnya sampai dengan hari Minggu, 6 Maret 2022.
Kebaktian akan dilaksanakan sesuai dengan Protokol Kesehatan yang ditetapkan oleh BPMS GKI, yaitu hanya dihadiri oleh anggota keluarga dalam jumlah terbatas.
-
Berita Duka Cita
Majelis Jemaat turut berdukacita atas berpulangnya kepangkuan Bapa di Surga:
1. Bapak Erry Gusrifan (Ayahanda dari Bp. Matius & Sdr. Jonathan Karsten) pada hari Minggu, 20 Februari 2022, dalam usia 58 tahun. Di makamkan pada hari Senin, 21 Februari 2022 di TPU Menteng Pulo, Jakarta.
2. Ibu Salide Napitupulu (Ibunda Ibu Katarina Naibaho / Mertua dari Bapak Bambang Priyono), pada hari Rabu, 23 Februari 2022, di Riau.
Kiranya Tuhan memberi kekuatan dan penghiburan bagi segenap keluarga yang ditinggalkan.
-
Persekutuan Doa Kamis Malam Online
Persekutuan Doa Kamis malam online, tanggal 3 Maret 2022 diliburkan.
-
Penatalayanan Kebaktian Rabu Abu Online
Rabu, 2 Maret 2022, Pukul 19.00 WIB
– Pelayan Firman: Ev. Cahya Tantama
– Liturgos: Pnt. Dwi Riyatno
– Lektor: Ibu Siu Tju
– Pemusik/Prokantor: Pdt. Hendy Suwandi
– Pengisi Pujian: Bp. Benhard Ellying House Sihotang
– Multimedia: Tim Multimedia
– Nyanyian: KJ 405:1-3; Tak Dapat Kami Pahami Caramu, Mazmur 51:3-17; Mazmur 139:1-6, 13-18; Kidung Keesaan 72 – Hanya Debulah Aku; NKB 204:1,2,4
– Bacaan: Menolak Saleh yang Salah / Yoel 2:1-2; Mazmur 51:1-17; 2 Korintus 5:20-6:10; Matius 6:1-6,16-21 -
Memahami Makna Rabu Abu
Rabu Abu diperingati sebagai hari pertama masa Pra-Paskah (Lent), yang merupakan 40 hari sebelum Hari Paskah tanpa menghitung hari-hari minggu di antaranya. Empat puluh hari dalam tradisi Yahudi merepresentasikan 40 tahun perjalanan bangsa Israel keluar dari Mesir, sementara dalam tradisi Kristen, 40 hari merupakan representasi lamanya Tuhan Yesus berpuasa sebelum memulai karya dan pelayananNya.
Rabu Abu dimaknai sebagai hari dimana umat mengingat akan kefanaan hidup manusia serta menyatakan penyesalan dan pertobatan atas dosa-dosanya di hadapan Allah. Abu digunakan sebagai simbol kefanaan dan pertobatan dalam berbagai kisah di Alkitab yang dilakukan dengan menaburkannya di atas kepala atau di seluruh tubuh. Dalam Kejadian 3:19b dikatakan: “…sebab engkau debu dan engkau akan kembali menjadi debu”.
Mordekhai mengenakan kain kabung dan abu ketika ia mendengar perintah Raja Ahasyweros dari Persia untuk membunuh semua orang Yahudi di Kerajaan Persia (Ester 4:1), demikian juga Ayub menyatakan penyesalannya dengan duduk dalam debu dan abu (Ayub 42:6). Pada abad ke-5 SM, Yunus menyerukan penduduk Niniwe bertobat dan berbalik pada Tuhan dengan mengenakan kain kabung, dan raja menyelubungi diri dengan kain kabung lalu duduk di atas abu (Yunus 3:5-6).
Daniel, dalam nubuatannya tentang penawanan Yerusalem ke Babel juga menulis “Lalu aku mengarahkan mukaku kepada Tuhan Allah untuk berdoa dan bermohon, sambil berpuasa dan mengenakan kain kabung serta abu” (Daniel 9:3)
Dalam kesedihan dan penyesalannya, Raja Daud menuliskan : “Sebab aku makan abu seperti roti dan mencampur minumanku dengan tangisan, oleh karena amarah-Mu dan geram-Mu, sebab Engkau telah mengangkat aku dan melemparkan aku” (Mazmur 102:9-10).Sejarah Rabu Abu
Tradisi menggunakan abu sebagai simbol pertobatan di gereja sudah dimulai sejak abad ke-2 atau ke-3. Tertulianus menulis dalam bukunya “De Poenitentia” sekitar tahun 160 – 220, jika pendosa mau bertobat, ia harus hidup tanpa bersenang-senang dan mengenakan kain kabung serta abu.
Ritus perayaan Rabu Abu sendiri dimulai pada abad ke-8 pada masa Gregorian Sacramentary, dan kemudian pada abad ke-10, imam Anglo Saxon bernama Aelfric menginisiasi tradisi melakukan tindakan simbolik dengan menaburkan atau mengoleskan abu pada kepala umat sebagai simbol penyesalan, pertobatan dan kefanaan hidup manusia. Dengan demikian, ritus Rabu Abu ini sudah ada jauh sebelum reformasi gereja di abad ke-16 yang akhirnya memisahkan gereja Katolik dan Protestan.
Bagi GKI sendiri, perayaan Rabu Abu bermula dari hasil Persidangan Majelis Sinode (PMS) XIV GKI di Denpasar, 2005 yang melahirkan beberapa keputusan penting, antara lain:
– GKI mengadopsi tata ibadah yang dimuat dalam Dokumen Lima dari World Church Council, yaitu Tata Ibadah dengan Pola Ordo yang sudah diterapkan sejak Minggu Adven I 2006 hingga saat ini.
– Menggunakan bacaan firman dari The Revised Common Lectionary
– Mengubah siklus masa Pra-Paskah yang sebelumnya terdiri dari 7 Minggu Pra-Paskah menjadi 6 Minggu Pra-Paskah, dan menetapkan Rabu Abu (hari Rabu sebelum Minggu Pra-Paskah I) sebagai awal masa Pra-Paskah. Selanjutnya, dalam Tata Gereja dan Tata Laksana GKI yang baru (2009), Kebaktian Rabu Abu ditetapkan sebagai Kebaktian Hari Raya Gerejawi resmi di GKI.
Bertepatan dengan peringatan Rabu Abu yang jatuh pada tanggal 2 Maret 2022 ini, Majelis Jemaat GKI Harapan Indah mengajak seluruh umat untuk melakukan refleksi dan introspeksi selama 40 hari masa Pra-Paskah. Masa-masa refleksi ini dapat kita isi dengan berpuasa. Puasa dapat dilakukan sesuai dengan tantangan dan pergumulan kita masing-masing, baik dengan cara berpantang terhadap kebiasaan buruk, puasa makan dan minum, dan sebagainya. Apapun yang kita lakukan, itu menjadi janji kita secara pribadi dengan Allah, tidak untuk dipertontonkan dan diketahui orang lain, apalagi untuk mendapatkan pujian. Puasa badani ini hanya sebagai penunjang “puasa rohani” yang harus terus menerus kita lakukan, yaitu penanggalan dosa.
Firman Tuhan dalam Yoel 2:13 mengatakan: “Koyakkanlah hatimu dan jangan pakaianmu, berbaliklah kepada Tuhan Allahmu, sebab Ia pengasih dan penyayang, panjang sabar dan berlimpah setia, dan Ia menyesal karena hukuman-Nya.” Inilah inti dari pertobatan itu sendiri, yaitu pertobatan yang benar-benar dari hati dan bukan hanya dalam lahiriah kita. Kiranya Tuhan memberkati kita semua.
Majelis Jemaat GKI Harapan Indah Bidang Persekutuan
-
Donor Darah Ditunda
Donor darah ditunda sampai ada pemberitahuan lebih lanjut.
-
Jadwal Kelas Katekisasi Tahun 2021
Hari/Tanggal: Sabtu, 5 Maret 2022
Waktu:
– Group 1: Pukul 16.30 WIB
– Group 2: Pukul 18.00 WIB
Dibawakan oleh: Ev. Cahya Tantama
Tema Kelas Katekisasi: Doktrin tentang Kristus / Kristologi (3)
Sub Tema Kelas Katekisasi: Penderitaan dan Kematian KristusHari/Tanggal: Sabtu, 12 Maret 2022
Waktu:
– Group 1: Pukul 16.30 WIB
– Group 2: Pukul 18.00 WIB
Dibawakan oleh: Ev. Cahya Tantama
Tema Kelas Katekisasi: Doktrin tentang Kristus / Kristologi (4)
Sub Tema Kelas Katekisasi: Kebangkitan dan Kenaikan Kristus ke surga -
Sekolah Minggu Online Kelas Kecil
Hari/Tanggal/Waktu: Minggu, 27 Februari 2022 Pukul 07.00 WIB
Tema: Maria Mengurapi Kaki Tuhan Yesus (Yohanes 12:1-8)
MC/Cerita: Ibu Tabeta / Tasya / YunikaHari/Tanggal/Waktu: Minggu, 6 Maret 2022 Pukul 07.00 WIB
Tema: –
MC/Cerita: – -
Sekolah Minggu Online Kelas Besar
Hari/Tanggal/Waktu: Minggu, 27 Februari 2022 Pukul 07.00 WIB
Tema: Maria Mengurapi Kaki Tuhan Yesus (Yohanes 12:1-8)
MC/Cerita: Norma / ApriHari/Tanggal/Waktu: Minggu, 6 Maret 2022 Pukul 07.00 WIB
Tema: –
MC/Cerita: – -
Persekutuan Pemuda Online
Hari/Tanggal/Waktu: Sabtu, 5 Maret 2022, Pukul 19.00 WIB
Tema: –
Pembicara: –Bagi Pemuda/Pemudi yang membutuhkan informasi lebih lanjut mengenai persekutuan pemuda tersebut, bisa menghubungi Ketua Komisi Pemuda Sdr. Hery Liono atau WA. 081315985734.
-
Persekutuan Komisi Wanita Online
Hari/Tanggal/Waktu: Selasa, 22 Maret 2022, Pukul 14.00 WIB
Tema: Getab ke 62 (Gerakan Wanita Berdoa)
Pelayan Firman: Ev. Lantina Sentosa
SL/Petugas: Doa Puasa SL: Pnt. Vina / Pengurus
Media: Zoom MeetingBagi ibu-ibu yang membutuhkan informasi lebih lanjut silahkan menghubungi ibu FRISKA No telepon/WA. 0812-8445-2550.
-
Persekutuan Komisi Usia Indah Online
Hari/Tanggal/Waktu: Kamis, 10 Maret 2022, Pukul 15.00 WIB
Tema: Bergumul Bersama Tuhan / Kejadian 32:22-31
Pembicara: Ev. Jonatan Dwiputra
MC/Pemusik/Slide: Ibu Sri Maryo
Media: Live Streaming YouTube GKI Harapan Indah -
Pemahaman Alkitab Gabungan Online
Hari/Tanggal/Waktu: Sabtu, 5 Maret 2022 Pukul 08.00 WIB
Pembawa Renungan: Ev. Lantina Sentosa
Nats: Nehemia 4: 4-5, 13-14, 26-23
Tema Ketika Ketakutan Menguasai dan Motivasi Memudar (II): Belalalah Saudara-SaudaramuHari/Tanggal/Waktu: Sabtu, 12 Maret 22 Pukul 08.00 WIB
Pembawa Renungan: Pdt. Hendy Suwandi
Nats: Nehemia 4: 4-6; 15;6: 15-16
Tema: Ketika Ketakutan Menguasai dan Motivasi Memudar (I): Menghadapi Perlawanan -
Persekutuan Komisi Wanita Bajem Symphony Online
Hari/Tanggal/Waktu: Jumat, 11 Maret 2022, Pukul 17.00 WIB
Tema: Sahabat Di Kala Susah Matius 25 : 31-46 , Bab 4
Pelayan Firman: Ev. Lantina Sentosa
PIC: Dkn. Haniati Lasiman
Media: Zoom Meeting
Tinggalkan Balasan