-
Bina PraNikah Klasikal
BPMK GKI Klasis Jakarta Timur akan mengadakan kegiatan Bina Pranikah Klasikal GKI Klasis Jakarta Timur yang diselenggarakan di Jemaat GKI Cipinang Elok yang akan diadakan pada:
Hari/Tanggal: Sabtu, 21 & 28 November, 05 Desember 2015
Waktu: Pukul 08.00 – 15.00 WIB
Kontribusi: Rp 300.000,- / pasang (Sudah termasuk makan siang + Snack + Sertifikat)
Persyaratan: Mengisi Formulir, Surat Pengantar dari Gereja / Surat Keterangan Anggota, Pas Foto berpasangan 4×6 (2 lembar), Copy KTP masing-masing 1 lembarPendaftaran paling lambat tanggal 1 November 2015 melalui TU Gereja.
-
Kebaktian Emeritasi
Majelis Jemaat GKI Kalideres akan mengadakan Kebaktian Emeritasi atas diri Pdt. Henry Runggun T.G. yang akan diselenggarakan pada:
Hari/Tanggal: Senin, 26 Oktober 2015
Waktu: Pukul 18.00 WIB
Tempat: GKI Citra 1, Perumahan Citra I blok B12, Kalideres, Jakarta Barat 11840 -
Kebaktian Penahbisan Pendeta
Badan Pekerja Majelis Sinode Gereja Kristen Indonesia dan Majelis Jemaat GKI Duta Mas akan mengadakan Kebaktian Penahbisan atas diri Pnt. Johan Newton Crystal N (Lan Yong Xing) sebagai Pendeta Gereja Kristen Indonesia dengan basis pelayanan di GKI Duta Mas, yang akan diselenggarakan pada:
Hari/Tanggal: Senin, 2 November 2015
Waktu: Pukul 18.00 WIB
Tempat: Gereja Kristen Indonesia, Jl. Boulevard IV No. 28, Taman Duta Mas, Batam -
Selisip Berita Sinwil (SBS-net)
BPMSW GKI SINWIL JAWA BARAT, Edisi OKTOBER 2015
MENYAMBUT BULAN KELUARGA
Oleh Pdt Engelin Chandra
Seorang mantan eksekutif Coca-cola, Bryan Dyson, pernah menyampaikan pidato yang sangat menarik. “Hidup itu seperti pemain akrobat dengan lima bola di udara. Anda bisa menamai bola itu dengan sebutan PEKERJAAN, KELUARGA, KESEHATAN, SAHABAT dan SEMANGAT. Anda diharapkan menjaga semua bola itu tetap berada di udara, jangan sampai ada yang terjatuh. Kalaupun situasi mengharuskan Anda melepaskan salah satu di antara lima bola tersebut, LEPASKANLAH PEKERJAAN karena pekerjaan adalah BOLA KARET. Pada saat Anda menjatuhkannya, suatu saat ia akan melambung kembali. Namun empat bola yang lain, seperti keluarga, sahabat, kesehatan dan semangat adalah BOLA KACA. Jika Anda menjatuhkannya, akibatnya bisa fatal”.
Melalui ilustrasi tersebut, Brian Dyson mencoba mengajak kita hidup realistis. Pada kenyataannya, banyak orang terlalu menjaga pekerjaan yang adalah seumpama bola karet. Akibatnya, tanpa sadar dengan berlaku demikian seseorang akan mengorbankan keluarga, sahabat, kesehatan dan semangat, demi menyelamatkan bola karet tersebut. Bekerja, mencari nafkah bukanlah hal buruk. Bahkan itu harus dilakukan sebagai sebuah kewajiban. Namun, yang keliru ketika kita sudah terjebak meletakkan pekerjaan itu sebagai tujuan hidup, ambisi dan pemuasan nafsu obsesi diri. Sudah jamak kita menjumpai orang-orang yang mengejar uang atau pekerjaan di atas segalanya. Dengan demikian keluarga terabaikan. Demi meraih sukses dalam pekerjaan, banyak orang menjadi workakoholik dan tidak memerhatikan kesehatan. Bahkan demi uang atau pekerjaan, banyak orang rela menghancurkan hubungan dengan sahabat atau keluarga yang telah dibangun bertahun-tahun lamanya. Mengapa keluarga menjadi satu hal yang penting?
Kajian pustaka menyebutkan bahwa Keluarga adalah salah satu kelompok atau kumpulan manusia yang hidup bersama sebagai satu kesatuan atau unit masyarakat terkecil dan biasanya selalu ada hubungan darah, ikatan perkawinan atau ikatan lainnya, tinggal bersama dalam satu rumah yang dipimpin oleh seorang kepala keluarga dan makan dalam satu periuk. Dengan demikian keluarga tidak dapat dipisahkan dari kehidupan bermasyarakat. Masyarakat ada karena ada keluarga-keluarga di dalamnya, hal yang sama juga dapat dikatakan di dalam kehidupan bergereja. Gereja ada karena ada keluarga-keluarga di dalamnya.
Dengan demikian keluarga menjadi unsur yang penting dalam pengembangan pelayanan gereja. Kita bisa belajar dari tradisi Perjanjian Lama. Ulangan 6:4-9, yang terkenal dengan syema Israel. TUHAN memakai keluarga sebagai sarana pengenalan akan TUHAN dan pertumbuhan iman dari generasi ke generasi. Tradisi ini kemudian mengurat-mengakar dalam setiap keluarga Israel sampai pada zaman Yesus. Yesus hidup dalam lingkungan keluarga yang takut akan TUHAN sehingga seluruh kewajiban ibadah dilakoni dengan baik oleh Yusuf dan Maria. Hal ini tampak di dalam kitab Injil Lukas 2:41-52, di mana Yusuf dan Maria terbiasa membawa keluarga mereka pergi ke Yerusalem untuk beribadah.
Gereja mula-mula pun tampaknya memberi perhatian serius terhadap peran keluarga. Ibadah-ibadah keluarga atau rumahan . “…mereka memecahkan roti di rumah masing-masing secara bergiliran dan makan bersama-sama dengan gembira dan dengan tulus hati, sambil memuji Allah. Dan mereka disukai semua orang. Dan tiap-tiap hari Tuhan menambah jumlah mereka dengan orang yang diselamatkan” (Kisah Para Rasul 2:46b-47). Tak pelak lagi keluarga menjadi soko guru dari kesaksian pemberitaan Injil yang hidup.
Berangkat dari kesadaran tentang pentingnya keluarga maka gereja-gereja sepanjang zaman menaruh perhatian tentang pentingnya peran keluarga dalam kesaksian, pelayanan dan menumbuhkembangkan iman. Pun demikian, kita, GKI menyadari pentingnya arti sebuah keluarga bagi gereja, untuk itu umumnya sebagian besar jemaat-jemaat dalam lingkup GKI menetapkan adanya Bulan atau Pekan Keluarga.
Dalam Bulan atau Pekan Keluarga, setiap Majelis Jemaat biasanya membentuk panitia sendiri. Pada saat inilah Majelis Jemaat secara khusus memberikan perhatian lebih kepada keluarga-keluarga yang ada. Tema khusus tentang keluarga disiapkan, acara demi acara ditata sedemikian rupa dengan harapan melalui semua kegiatan tersebut, maka keluarga-keluarga boleh mendapatkan pembinaan yang kelak bermuara terciptanya keluarga Kristen yang mampu menghadapi tantangan zaman dan menjadi kesaksian bagi masyarakat sekitarnya.
Ada orang yang mengatakan bila keluarga disebut sebagai “keluarga sehat” maka bangsa atau masyarakat atau gerejanya juga akan menjadi “bangsa atau masyarakat atau gereja yang sehat”. Tetapi pertanyaan yang muncul kemudian adalah keluarga seperti apa yang disebut sebagai keluarga yang sehat? Tentunya yang dimaksud dengan “keluarga sehat” bukan dalam pengertian sekedar fisik belaka, tetapi bagaimana keluarga tersebut boleh bertumbuh menjadi keluarga yang positif.
Bagaimana hubungan antara suami dan istri boleh saling melengkapi, saling menunjang, saling mengasihi dan saling mengampuni. Bagaimana orang tua dapat menjadi teladan iman bagi anak-anak dan anak-anak bisa menghormati orang tua. Ketika sebuah gereja terdiri keluarga-keluarga yang sehat seperti ini niscaya gereja tersebut akan menjadi gereja yang dipakai Tuhan menjadi sebuah kesaksian yang indah.
Tentu, kita semua berharap bahwa adanya Bulan atau Pekan Keluarga dalam sebuah jemaat bukan sekedar tradisi dan ikut-ikutan atau sekedar menambah-nambah program pelayanan. Bukan itu! Melainkan timbul kesadaran bahwa keluarga itu adalah anugerah dari Allah. Keluarga adalah sarana Allah menyapa umat-Nya secara khusus dan spesifik. Dengan demikian timbul rasa memiliki dan mencintai keluarga. Dari keluarga sehat, positif dan terbina dengan baik akan lahir pelayan-pelayan Tuhan dan pelayan-pelayan masyarakat yang baik. Selamat Merayakan Keluarga!
Penulis adalah Ketua BPMK GKI Klasis Jakarta Barat.
-
Pendaftaran Siswa Baru BPK Penabur Tahun Ajaran 2016 – 2017
BPK Penabur Jakarta telah membuka pendaftaran untuk penerimaan siswa baru TK/SD/SMP/SMA tahun ajaran 2016/2017. Adapun jadwalnya adalah sebagai berikut:
TK/SD: Mulai 28 September 2015
SMP/SMA: Gelombang 2-Tes (11Januari – 20 Januari 2016)
Tes Gelombang 2 – SMP (23 Januari 2016)
Pengumuman: 5 Februari 2016Tes Gelombang 2 – SMA (23 Januari & 24 Januari 2016)
Pengumuman: 5 Februari 2016Hotline Services :
TKK – 021 2947 7544 SDK – 021 2947 7546
SMPK – 021 2947 7550 SMAK – 021 2947 7552Pendaftaran Online : psb.bpkpenaburjakarta.or.id.
-
Forum Kerja Sama Penabur Harapan Indah – GKI Harapan Indah
Pelantikan Forum Kerja Sama (FKS) antara Sekolah BPK PENABUR Harapan Indah dengan GKI Harapan Indah akan dilaksanakan dalam Kebaktian Umum II tanggal 1 November 2015.
Forum ini merupakan tindak lanjut dari kesepakatan antara Yayasan BPK PENABUR dengan BPMSW Jawa Barat. Adapun susunan Pengurus FKS Penabur HI – GKI HI yang akan dilantik adalah sebagai berikut:
– Penasehat: Pdt. Kasdi Kho
– Ketua: Pnt. Irwan Yenatan
– Wakil Ketua: Ibu Sih Kaesti T.
– Bendahara: Ibu Yusni
– Sekretaris: Ibu Susana– Anggota:
1. Bpk Adi Wibowo
2. Ibu Rugun Tampubolon (SMAK)
3. Ibu Titik Rahma Utami (SMPK)
4. Ibu M. Inuk (TKK)
5. Bpk. Ray Sahertian (SMAK)
6. Ibu Silviati (SMAK)
7. Ibu Christiana Sinaga (SMPK)
8. Ibu Sadar Herawati ( SMPK)
9. Ibu Deicy Lidia Bessie (SDK) -
Pendaftaran Atestasi Masuk
Majelis Jemaat akan mengadakan penerimaan Atestasi Masuk pada hari Minggu, 06 Desember 2015. Bagi jemaat yang sudah mendapatkan surat pengantar dari Gereja asal dan akan masuk menjadi anggota jemaat GKI Harapan Indah dapat mendaftarkan diri di kantor Tata Usaha dan sekaligus melengkapi persyaratan lainnya (Persyaratan dapat dilihat di papan pengumuman).
Pendaftaran dibuka sampai dengan hari Minggu, 15 November 2015. Percakapan Gerejawi akan dilaksanakan pada hari Sabtu, 21 November 2015 pukul 19.00 WIB dan wajib diikuti calon anggota jemaat. Bagi yang tidak dapat mengikuti percakapan dan juga melengkapi persyaratan yang diminta, maka penerimaan atestasi masuk belum dapat diproses lebih lanjut.
-
Pendaftaran Baptis Kudus Anak
Majelis Jemaat GKI Harapan Indah akan melaksanakan Sakramen Baptis Kudus Anak pada hari Minggu, 13 Desember 2015. Bagi orangtua yang terdaftar sebagai anggota jemaat GKI Harapan Indah yang ingin membaptiskan anaknya, dimohon untuk mendaftarkan diri ke kantor Tata Usaha gereja dengan mengisi formulir baptis anak.
Pendaftaran dibuka sampai dengan tanggal 08 November 2015. Percakapan Gerejawi Baptis Kudus Anak akan dilaksanakan pada hari Sabtu, 14 November 2015 pukul 17.00 WIB.
-
Bulan Keluarga 2015
Sebagai penutup dari rangkaian kegiatan Bulan Keluarga tahun ini, Panitia Bulan Keluarga mengadakan acara berikut :
Lomba Memasak Keluarga
Hari/Tanggal: Sabtu, 31 Oktober 2015
Waktu: Pukul 09.00 WIB – SelesaiPeserta diminta membawa piring saji, 2 piring Nasi Putih, Wajan + Sodet, Talenan, Sendok, Pisau, baskom. Panitia hanya menyediakan Kompor dan bahan untuk masakan.
Jemaat diharapkan dapat ikut berpartisipasi dalam acara ini.
-
Perpustakaan
Perpustakaan Gereja telah selesai di renovasi, dan sudah dibuka mulai tanggal 4 Oktober 2015. Jemaat dapat membaca dan meminjam buku setiap hari Minggu pukul 08.30 – 12.00 WIB. Syarat peminjaman: Jemaat mendaftarkan diri menjadi anggota perpustakaan. Koleksi lengkap dari usia Anak Sekolah Minggu hingga Jemaat Dewasa.
Majelis Jemaat mengucapkan terima kasih kepada Jemaat yang sudah menyumbangkan buku-buku untuk menambah koleksi Perpustakaan. Apabila masih ada jemaat yang ingin menyumbangkan buku dapat diserahkan langsung ke Perpustakaan atau melaui TU Gereja.
Dibutuhkan jemaat yang rela untuk melayani sebagai Tenaga Administrasi Perpustakaan GKI Harapan Indah. Syarat : dapat mengoperasikan komputer, jam pelayanan: 08.30 – 12.00 WIB. Jemaat yang terbeban dapat menghubungi TU Gereja.
-
Jadwal Klinik Kesehatan
Hari/Tanggal Minggu, 25 Oktober 2015 Minggu, 1 November 2015 Dokter dr. Windy Sasue dr. Hartono Obat-obatan Ibu Indrawati Ibu Indrawati Pendaftaran Ibu Susy H. Ibu Widi Sondakh -
Aksi Sosial Natal 2015
Panitia Natal 2015 menyelenggarakan Aksi Sosial dalam bentuk 3 kegiatan sebagai berikut:
1. Pemberian bantuan kebutuhan pokok kepada masyarakat kurang mampu di sekitar perumahan HI oleh Pengurus Bapos Symphony.
2. Penggalangan bantuan sandang dan perlengkapan sekolah untuk masyarakat miskin di desa Holur Kambata, Kecamatan Sumba Tengah, NTT yang akan disalurkan melalui salah seorang anggota jemaat GKI HI (Sdri. Windy Sasue) yang sedang melaksanakan praktek dokter di lokasi ini. Penggalangan bantuan ini akan dilakukan oleh Komisi Remaja GKI Harapan Indah.
3. Membantu pembangunan fasilitas rumah untuk Yayasan Kristen Obor Kasih di desa Jati Murni, Kec. Pondok Melati, Bekasi. Yayasan ini mendedikasikan diri pada rehabilitasi penyandang cacat mental dan gangguan jiwa. Saat ini terdapat 37 penghuni dan mereka hanya memiliki fasilitas seadanya. Sudah ada beberapa gereja yang membantu pemenuhan kebutuhan sehari-hari seperti makanan pokok, dokter dan psikiater. Pembangunan rumah sebenarnya sudah dimulai dan sudah mencapai progress sekitar 40%, tetapi terbengkalai karena ketiadaan dana.
Kita sudah memulai kembali pembangunannya pada 19 Oktober 2015 yang lalu dan ditargetkan selesai sebelum Natal 2015 ini.Keseluruhan dana yang dibutuhkan untuk kegiatan pertama dan ketiga diatas adalah Rp 75 juta. Kami mengundang jemaat untuk mengambil bagian dalam aksi ini. Sesuai dengan tema Natal kita “Hadiah Terindah”, maka kita yang telah mendapatkan hadiah terindah melalui kelahiran Kristus bagi kita, sudah selayaknya agar kita juga menjadi saluran berkat bagi sesama.
“Dan Raja itu akan menjawab mereka: Aku berkata kepadamu, segala sesuatu yang kamu lakukan untuk salah seorang dari saudara-Ku yang paling hina ini, kamu telah melakukannya untuk Aku” (Mat 25:40).
Persembahan dapat dikumpulkan secara tunai dengan memasukkan ke dalam amplop “Hadiah terindah untuk Saudaraku” yang tersedia di meja penyambutan (dapat dimasukkan dalam kantong kolekte atau kotak persembahan), atau melalui transfer ke rekening dana misi di BCA No. Rek. 521.035.4044 A/n GKI Jabar Harapan Indah.
Laporan penerimaan persembahan Aksi Sosial Natal 2015
• Penerimaan tunai 18 Oktober 2015 (Dalam ribuan)
– KU 1 Rp. 2.740
– KU 2 Rp. 9.397
– KU 3 Rp. 2.375
– Bapos Rp. 1.203
– Total Rp. 15.715• Persembahan natura berupa keramik sebanyak 140 m2 dari Bpk. Rudy/Ibu Lydia, sudah dikirimkan langsung ke Yayasan Kristen Obor Kasih.
-
Komisi Musik
• Komisi musik mengajak Bapak/Ibu/Sdr(i) yang rindu melayani sebagai Prokantor dan Pemusik dapat menghubungi Dkn. Manaur Simatupang atau TU Gereja.
• Musik adalah bagian yang sangat penting dalam menghidupkan suasana ibadah. Marilah kita memberikan talenta kita bagi kemuliaan Tuhan dan mendorong anak-anak kita untuk ikut dalam pelayanan Ensemble Sangkakala, latihan setiap Sabtu pukul 16.00 WIB. (Bawa alat music sendiri : Suling, Harmonika, Pianika, Gitar) Segala puji hormat dan kemuliaan hanya bagi Tuhan.
-
Penatalayanan Bapos Symphony (HX2 No. 11)
Minggu, 25 Oktober 2015, Pukul 08.00 WIB
Pengkotbah: Pdt. Harianto Suryadi, M.Th.
Liturgos: Pnt. Irwan Yenatan
Penanggung Jawab MJ: Pnt. Tekno S. Tjandra
Lektor: Bp. Joel Setiawan
Majelis Bertugas: Dkn. Kurniadi Tanjung
Pemain Musik: Ibu Lisbeth & Sdr. Novri
Penanggung Jawab & Petugas Kolekte: Bp. Yosua Zega & Bp. Judha
Prokantor: Ibu Lestari
Penyambut: Bp. Anthoni Piong & Ibu Ayi
GSM Kelas Kecil: Ibu Siu Tju, Ibu Oni
GSM Kelas Tengah: Ibu Inetha/Ibu Astrid W.
GSM Kelas Besar: Bp. Alex / Sdri. Eli G.
Slide/Sound System: Bp. Jimmy R / Bp. Kries S.Minggu, 1 November 2015, Pukul 08.00 WIB
Pengkotbah: Pdt. Hendy Suwandi, S.Th.
Liturgos: Dkn. Hugeng Suseno
Penanggung Jawab MJ: Dkn. Judianto Hendardi
Lektor: Bp. Andreas Pramadia
Majelis Bertugas: Dkn. Cynthia Agustina
Pemain Musik: Bp. Arief Tirtanegara
Penanggung Jawab & Petugas Kolekte: Bp.Yohanes & Bp. Liston
Prokantor: Ibu Diana
Penyambut: Bp. Malkie Jorrie Roeitang & Ibu. Agnestien
GSM Kelas Kecil: Ibu Siu Tju, Ibu Oni
GSM Kelas Tengah: Ibu Inetha / Sdri. Fanny
GSM Kelas Besar: Bp. Alex / Ibu Jenny T.
Slide/Sound System: Bp. Reynard / Bp. Welly -
Latihan Vocal Group Bapos Symphony
Bapos Symphony mengadakan Latihan Paduan Suara rutin setiap hari Rabu pukul 20.00 WIB bertempat di Gedung Bapos (Ruko Symphony Blok HX 2/11, Kota Harapan Indah, Bekasi). Pengurus mengundang seluruh jemaat yang terbeban untuk melayani dalam paduan suara untuk ikut bergabung dalam latihan rutin ini.
-
Pemahaman Alkitab Bapos Symphony
Kami mengundang jemaat yang tinggal di sekitar Bapos Symphony untuk bisa mengikuti kegiatan PA yang diadakan setiap Sabtu di Gedung Bapos Symphony.
Hari/Tanggal/Waktu: Sabtu, 31 Oktober 2015, Pukul 07.00 WIB
Pembawa Renungan: Ev. Iwanwati
Bahan: Yohanes 1:1-18
Tema: Yesus: Allah Beserta KitaHari/Tanggal/Waktu: Sabtu, 1 November 2015, Pukul 07.00 WIB
Pembawa Renungan: Bp. Dwi Riyatno
Bahan: Yohanes 14:15-27
Tema: Roh Kudus -
Jadwal Pelawatan Bapos Symphony
Pelawatan merupakan bagian dari salah satu pelayanan yang dilakukan di dalam kasih untuk mendukung, membimbing, menyembuhkan dan mendamaikan sesama anggota jemaat bapos symphoni. Untuk itu kami rindu untuk bisa saling lebih mengenal dan mempererat kasih akan diadakan pelawatan rutin bapos symphony. Berikut jadwal petugas Pelawatan Bapos Symphony:
Sabtu, 31 Oktober 2015, Pukul 09.00 WIB
Bp. Yohanes Ruspendi, Ibu Theresia, Bp Anthoni PhiongSabtu, 24 Oktober 2015, Pukul 09.00 WIB
Dkn. Rudy Tair, Bp Yusuf Ratmoko, Bp Gibbon Tamba -
Persekutuan Remaja Bapos Symphony
Hari/Tanggal/Waktu: Minggu, 25 Oktober 2015, Pukul 08.00 WIB
Pembawa Renungan: Ev. Vici Lestari
MC: Ibu Rhenie
Pemusik: Bp. Yusup Ratmoko
Tema: Melayani Bersama KeluargaHari/Tanggal/Waktu: Minggu, 1 November 2015, Pukul 08.00 WIB
Pembawa Renungan: Bp. Istiadi
MC: Sdr. Willy Setyobudi
Pemusik: Sdr. Mishael
Tema: Markus Yang BangkitSeluruh anggota remaja yang tinggal di wilayah Bapos Symphony diundang untuk hadir pada persekutuan remaja ini.
-
Aktivis Bapos Symphony
Bagi Bapak/Ibu yang ingin berpartisipasi dalam penatalayanan Penyambut, Lektor dan Prokantor di Bapos Symphoni dapat menghubungi Dkn. Rudy Tair (0812.9529.8733) atau Bp Istiadi (0878 8731 8272).
Tinggalkan Balasan