-
Pembelian Rumah HA 9
Majelis Jemaat mengundang jemaat untuk mengambil bagian dalam pengumpulan dana pembelian rumah HA 9, yaitu dengan cara:
Transfer ke rekening pembangunan no rekening BCA 521.034.7722.
a.n. GKI Jabar Harapan Indah, dan diberi keterangan HA 9.Tuhan Yesus memberkati pelayanan kita bersama.
-
Persidangan Majelis Jemaat Online
Persidangan Majelis Jemaat Bulan Februari akan diselenggarakan secara online pada hari Sabtu, 20 Februari 2021, pukul 11.00 WIB. Mohon perhatian seluruh Majelis Jemaat dan dukungan doa dari seluruh Jemaat.
-
Rapat Program Kerja Tahun 2021 s.d. 2022 Online
Majelis Jemaat akan mengadakan Rapat Program Kerja Tahun 2021 s/d 2022. Pengajuan dan Sinkronisasi Progam Kerja 2021 s.d. 2022 GKI Harapan Indah akan dilaksanakan secara online pada:
Hari/Tanggal: Sabtu, 27 Februari 2021
Waktu: Pukul 09.00 WIB – 16.00 WIB
Media: Zoom Meeting -
Kebaktian Nuansa Mandarin
Dalam rangka menyambut Tahun Baru Imlek yang jatuh pada 12 Februari 2021, maka Majelis Jemaat menyelenggarakan Kebaktian bernuansa Mandarin pada hari Minggu, 14 Februari 2021.
Dalam Kebaktian Online tersebut, khotbah akan disampaikan dalam dua bahasa (Mandarin dan Indonesia). Pelayan Firman adalah Pdt. Suriawan Edhi dari GKI Bungur. Mohon perhatian dan dukungan doa seluruh jemaat.
-
Berita Duka Cita
Majelis Jemaat GKI Harapan Indah turut berdukacita atas kembalinya ke rumah Bapa di surga:
1. Ibu Helen Simarmata (Ibunda dari Sdri. Lailani Carolina, Bp. Samson Paruhun Silitonga, Bp. Samuel Pardomuan Silitonga) dalam usia 67 tahun, pada hari Sabtu, 6 Februari 2021. Dan dikebumikan pada hari Senin, 8 Februari 2021 di Pondok Rangon, Jakarta.
2. Bapak Matius Sugandi (Suami dari Ibu Liana Taroreh) dalam usia 65 Tahun. Pada hari Jumat 12 Februari 2021. Dan dikebumikan pada hari Jumat, 12 Februari 2021 di TPU Pedurenan – Bekasi
Kiranya Tuhan Yesus senantiasa memberikan kekuatan dan penghiburan kepada segenap anggota keluarga yang ditinggalkan.
-
Kebaktian Peneguhan dan Pemberkatan Nikah
Sdr. Jeremia Samuel Setiadarma & Sdri. Alfiani Belinda Tombuku
Kebaktian Peneguhan dan Pemberkatan Nikah bagi pasangan Sdr. Jeremia Samuel Setiadarma (anggota GKI Harapan Indah) Putra dari Bapak Setia Darma dan Pnt. Parinawati dengan Sdri. Alfiani Belinda Tombuku (Gereja Kristen Baithani Sidomulyo) Putri dari Bapak Revol Raymond Tombuku dan Ibu Yulia Pancawati Kebaktian akan dilaksanakan pada Minggu, 21 Februari 2021, di Gereja Kristen Baithani, Semarang.
-
Pendaftaran Atestasi Masuk
Majelis Jemaat membuka Penerimaan Atestasi Masuk dengan jadwal sebagai berikut:
Pendaftaran sampai dengan Minggu, 14 Februari 2021
Percakapan Gerejawi Online Via Zoom Meeting: Sabtu, 27 Februari 2021
Pelaksanaan Kebaktian Penerimaan, Rekaman: Minggu, 7 Maret 2021; Tayang: Minggu, 14 Maret 2021 Pukul 09.00 WIBBagi Bapak/Ibu/Saudara/Saudari yang ingin menjadi anggota GKI Harapan Indah dapat mendaftarkan diri ke Kantor Tata Usaha Gereja dengan membawa surat atestasi keluar dari gereja asal dan melengkapi persyaratan-persyaratan.
Apabila tidak dapat mengikuti percakapan gerejawi dan juga melengkapi persyaratan yang diminta, maka penerimaan atestasi masuk belum dapat diproses lebih lanjut.
-
Pendaftaran Baptis Kudus Anak
Majelis Jemaat GKI Harapan Indah akan melaksanakan Sakramen Baptis Kudus Anak, dengan jadwal sebagai berikut:
Pendaftaran sampai dengan Minggu, 21 Februari 2021
Percakapan Gerejawi Online via Zoom Meeting: Sabtu, 6 Maret 2021
Pelaksanaan Kebaktian Baptis Anak: Rekaman: Sabtu, 3 April 2021; Tayang: Minggu, 11 April 2021 Pukul 09.00 WIBApabila tidak dapat mengikuti percakapan gerejawi dan belum melengkapi persyaratan yang diminta, Sakramen Baptis Kudus Anak belum dapat diproses lebih lanjut.
-
Penatalayanan Kebaktian Rabu Abu Online
Rabu, 17 Februari 2021, Pukul 20.00 WIB
Pelayan Firman: Ev. Lantina Sentosa
Liturgos: Dkn. Yusuf Ratmoko
Lektor: Ibu Lousia Hariet Ngion
Pemusik: Pdt. Hendy Suwandi
Prokantor: Ibu Marlin Kaunang
Pengisi Pujian: Kel. Pnt. Vivien Limengka
Multimedia: Tim Multimedia
Nyanyian: KJ 353:1,3,4; KJ 158:1,2,4; Mazmur 51:1-18; Kidung Keesaan 72; Kami Bangkit dari Abu
Bacaan: KESALEHAN PALSU / Yoel 2:1-2, 12-17; Mazmur 51:1-18; 2 Korintus 5:20 – 6:10; Matius 6:1-6, 16-21 -
Memahami Makna Rabu Abu
Rabu Abu diperingati sebagai hari pertama masa Pra-Paskah (Lent), yang merupakan 40 hari sebelum Hari Paskah tanpa menghitung hari-hari minggu di antaranya. Empat puluh hari dalam tradisi Yahudi merepresentasikan 40 tahun perjalanan bangsa Israel keluar dari Mesir, sementara dalam tradisi Kristen, 40 hari merupakan representasi lamanya Tuhan Yesus berpuasa sebelum memulai karya dan pelayananNya.
Rabu Abu dimaknai sebagai hari dimana umat mengingat akan kefanaan hidup manusia serta menyatakan penyesalan dan pertobatan atas dosa-dosanya di hadapan Allah. Abu digunakan sebagai simbol kefanaan dan pertobatan dalam berbagai kisah di Alkitab yang dilakukan dengan menaburkannya di atas kepala atau di seluruh tubuh. Dalam Kejadian 3:19b dikatakan: “…sebab engkau debu dan engkau akan kembali menjadi debu”
Mordekhai mengenakan kain kabung dan abu ketika ia mendengar perintah Raja Ahasyweros dari Persia untuk membunuh semua orang Yahudi di Kerajaan Persia (Ester 4:1), demikian juga Ayub menyatakan penyesalannya dengan duduk dalam debu dan abu (Ayub 42:6). Pada abad ke-5 SM, Yunus menyerukan penduduk Niniwe bertobat dan berbalik pada Tuhan dengan mengenakan kain kabung, dan raja menyelubungi diri dengan kain kabung lalu duduk di atas abu (Yunus 3:5-6). Daniel, dalam nubuatannya tentang penawanan Yerusalem ke Babel juga menulis “Lalu aku mengarahkan mukaku kepada Tuhan Allah untuk berdoa dan bermohon, sambil berpuasa dan mengenakan kain kabung serta abu” (Daniel 9:3)
Dalam kesedihan dan penyesalannya, Raja Daud menuliskan : “Sebab aku makan abu seperti roti dan mencampur minumanku dengan tangisan, oleh karena amarah-Mu dan geram-Mu, sebab Engkau telah mengangkat aku dan melemparkan aku” (Mazmur 102:9-10).Sejarah Rabu Abu
Tradisi menggunakan abu sebagai simbol pertobatan di gereja sudah dimulai sejak abad ke-2 atau ke-3. Tertulianus menulis dalam bukunya “De Poenitentia” sekitar tahun 160 – 220, jika pendosa mau bertobat, ia harus hidup tanpa bersenang-senang dan mengenakan kain kabung serta abu.
Ritus perayaan Rabu Abu sendiri dimulai pada abad ke-8 pada masa Gregorian Sacramentary, dan kemudian pada abad ke-10, imam Anglo Saxon bernama Aelfric menginisiasi tradisi melakukan tindakan simbolik dengan menaburkan atau mengoleskan abu pada kepala umat sebagai simbol penyesalan, pertobatan dan kefanaan hidup manusia. Dengan demikian, ritus Rabu Abu ini sudah ada jauh sebelum reformasi gereja di abad ke-16 yang akhirnya memisahkan gereja Katolik dan Protestan.
Bagi GKI sendiri, perayaan Rabu Abu bermula dari hasil Persidangan Majelis Sinode (PMS) XIV GKI di Denpasar, 2005 yang melahirkan beberapa keputusan penting, antara lain:
• GKI mengadopsi tata ibadah yang dimuat dalam Dokumen Lima dari World Church Council, yaitu Tata Ibadah dengan Pola Ordo yang sudah diterapkan sejak Minggu Adven I 2006 hingga saat ini.
• Menggunakan bacaan firman dari The Revised Common Lectionary
• Mengubah siklus masa Pra-Paskah yang sebelumnya terdiri dari 7 Minggu Pra-Paskah menjadi 6 Minggu Pra-Paskah, dan menetapkan Rabu Abu (hari Rabu sebelum Minggu Pra-Paskah I) sebagai awal masa Pra-Paskah. Dan selanjutnya, dalam Tata Gereja dan Tata Laksana GKI yang baru (2009), Kebaktian Rabu Abu ditetapkan sebagai Kebaktian Hari Raya Gerejawi resmi di GKI.Bertepatan dengan peringatan Rabu Abu yang jatuh pada tanggal 26 Februari 2020 ini, Majelis Jemaat GKI Harapan Indah mengajak seluruh umat untuk melakukan refleksi dan introspeksi selama 40 hari masa Pra-Paskah. Masa-masa refleksi ini dapat kita isi dengan berpuasa. Puasa dapat dilakukan sesuai dengan tantangan dan pergumulan kita masing-masing, baik dengan cara berpantang terhadap kebiasaan buruk, puasa makan dan minum, dan sebagainya. Apapun yang kita lakukan, itu menjadi janji kita secara pribadi dengan Allah, tidak untuk dipertontonkan dan diketahui orang lain, apalagi untuk mendapatkan pujian. Puasa badani ini hanya sebagai penunjang “puasa rohani” yang harus terus menerus kita lakukan, yaitu penanggalan dosa.
Firman Tuhan dalam Yoel 2:13 mengatakan: “Koyakkanlah hatimu dan jangan pakaianmu, berbaliklah kepada Tuhan Allahmu, sebab Ia pengasih dan penyayang, panjang sabar dan berlimpah setia, dan Ia menyesal karena hukuman-Nya.” Inilah inti dari pertobatan itu sendiri, yaitu pertobatan yang benar-benar dari hati dan bukan hanya dalam lahiriah kita. Kiranya Tuhan memberkati kita semua.
Majelis Jemaat GKI Harapan Indah
Bidang Persekutuan -
Sakramen Baptis Kudus Dewasa dan Sidi
Majelis Jemaat GKI Harapan Indah di Kebaktian Umum Online pada hari Minggu, 21 Maret 2021, akan di tayangkan Pelayanan Sakramen Baptis Kudus Dewasa dan Sidi. Adapun nama-nama yang akan menerima Sakramen tersebut yaitu :
BAPTIS DEWASA
1. Bryan Hartanto Salim
2. Devine Immanuel Iskandar
3. Laura Gevina
4. Lianni Salim
5. Lo Jauw Ie
6. Michelle Olivia Lam
7. Shintya Oktaviani
8. Tjandrawati
9. Virina CatherineSIDI/PENGAKUAN PERCAYA
1. Adolf Agie Jienanjaya
2. Adriel Sebastian Simanungkalit
3. Agil Immanuel
4. Alfenina Glory Mahardiani
5. Anabel Ruciragati Maheswari Sipahutar
6. Astrid Cornelia Wibowo
7. Benevan Janera Panjaitan
8. Chiela Naftalie
9. Christine Veronica Natalia Sitinjak
10. Clarissa Gracia Kristine
11. Eleora Margaretha Ndraha
12. Evert Nathanael Tuwo
13. Fernando Valentino Sitinjak
14. Gabriel Syailendra Fernandez
15. George Misael Gantume
16. Hanna Tri Rumenta Hutabarat
17. Hilda Priskila Simangunsong
18. Jimmy Yosua Alie
19. Jeremy Rafael Hamonangan Rajagukguk
20. Johanes Sibuea
21. Jonathan Sabita Janardana
22. Josephine Angelina
23. Karina Amanda Uly Hasian Situmorang
24. Kayla Klaudia Yokhebed Gea
25. Kevin Jonathan
26. Martua Reynard William Pasaribu
27. Marvellino Gracia Zefanya
28. Michael Bagas Naibaho
29. Nathanael Vincentius
30. Nathania Rasendriya Kirana
31. Nathasya Kristianti Ferdiana
32. Patricia Gabriella Kurniawan
33. Pinta Putri Saraswati
34. Rafael Yonathan Panangian Pasaribu
35. Sharon Martina
36. Sion Criopeter Tokoro
37. Stephanie Margaretha
38. Tamara Anastasia Cristabella
39. Theophillus Mangatas Christanto -
Persekutuan Doa Kamis Malam Online
Hari/Tanggal/Waktu: Kamis, 18 Februari 2021 Pukul 19.00 WIB
Pembicara: Pdt. Hendy Suwandi
Thema / Bacaan: “Hidup bukan Sembarang Hidup” / 1 Yohanes 1: 3-10
MC / Pemusik: Wilayah Betania -
Pendaftaran Kelas Katekisasi
Majelis Jemaat GKI Harapan Indah membuka kelas Katekisasi baru. Pendaftaran sampai dengan hari Minggu, 14 Februari 2021. Bagi Bapak/Ibu/Saudara/Saudari yang ingin di Baptis Dewasa/Sidi dapat mendaftarkan diri di Kantor TU dengan melengkapi persyaratan sebagai berikut:
1. Mengisi Formulir
2. Melengkapi persyaratan sebagai berikut :
– 1 Lbr. FC Akte Kelahiran
– 1 Lbr. FC Surat Baptis
– 1 Lbr. FC Surat Nikah (kalau sudah menikah)
– 1 Lbr. FC KTP (kalau ada)
– Foto ukuran 2 x 3 (1 Lbr), 3 x 4 (2 Lbr), 4 x 6 (1 Lbr).Kelas katekisasi akan dimulai pada hari Sabtu, 20 Februari 2021, Pukul 16.30 WIB.
-
Persekutuan Pemuda Online
Hari/Tanggal/Waktu: Sabtu, 20 Februari 2021, Pukul 19.00 WIB
Tema: I Love Me
Pelayan Firman: –
WL / SL: Valent
Platform: Zoom – BreakroomBagi Pemuda/Pemudi yang membutuhkan informasi lebih lanjut mengenai persekutuan pemuda online tersebut untuk informasi Linknya, bisa menghubungi Ketua Komisi Pemuda Sdr. Hery Liono atau WA. 081315985734.
-
Persekutuan Wanita Online
Hari/Tanggal/Waktu: Selasa, 23 Februari 2021, Pukul 14.00 WIB
Doa Puasa: GETAB (Gerakan Wanita Berdoa)
Pelayan Firman: Ev. Lantina Sentosa
Pemusik / PIC: Pengurus Komisi Wanita
Media: Via Zoom MeetingKegiatan Online Komisi Wanita Per Januari 2021 ini akan dilaksanakan per 2 minggu sekali. Bagi ibu-ibu yang membutuhkan informasi lebih lanjut silahkan menghubungi Ibu Friska No telepon/WA. 0812-8445-2550.
-
Persekutuan Online Komisi Dewasa Kairos
Hari/Tanggal/Waktu: Sabtu, 20 Februari 2021, Pukul 17:00 WIB
Tema: The Power of Empathy
Pembicara: Ev. Iwan Wati
Media: Zoom dan YouTube.
Tinggalkan Balasan