Renungan Minggu, 13 Mei 2012 – Minggu Paskah VI
Saudara, setiap orang Kristen dalam hidup ini memiliki peran yang khusus yang Tuhan rancangkan dalam hidup mereka. Misalnya dalam kehidupan keluarga, Alkitab khususnya dalam surat Paulus kepada Titus 2:1-6 memberitahukan kita panggilan dan rencana Tuhan bagi setiap anggota keluarga: panggilan bagi seorang bapak (ayat 2); panggilan bagi ibu-ibu (ayat 3); panggilan bagi ibu-ibu muda (ayat 4-5); panggilan bagi anak muda (ayat 6).
Dalam rangka hari Ibu, fokus pembahasan kita adalah pada panggilan Tuhan bagi ibu-ibu yang sudah cukup lama menjalani kehidupan sebagai seorang ibu dan seorang istri serta panggilan Tuhan kepada ibu-ibu muda agar mereka dapat dipersiapkan sebagai seorang ibu dan istri yang baik.
Panggilan bagi seorang ibu yang sudah senior dicatat dalam ayat 3 “Demikian juga perempuan-perempuan yang tua, hendaklah mereka hidup sebagai orang-orang beribadah, jangan memfitnah, jangan menjadi hamba anggur, tetapi cakap mengajarkan hal-hal yang baik.” Inilah mandat Tuhan bagi ibu-ibu senior.
Apa yang harus mereka ajarkan kepada ibu-ibu muda yang sedang beradaptasi dalam perannya sebagai seorang istri dan seorang ibu bagi anak-anak mereka yang masih kecil? Ayat 4-5 mengatakan, “dan dengan demikian mendidik perempuan-perempuan muda mengasihi suami dan anak-anaknya, hidup bijaksana dan suci, rajin mengatur rumah tangganya, baik hati dan taat kepada suaminya.” Tujuan atau motif dari semua ini adalah “agar Firman Tuhan jangan dihujat orang.” Dari kebenaran ini kita menyadari betapa pentingnya peran seorang ibu atau mertua yang sudah berpengalaman dalam menjalani hidup sebagai seorang istri dan ibu dalam mempersiapkan putri-putrinya maupun menantunya dalam menjalani peran mereka sebagai seorang istri dan seorang ibu. Selamat hari ibu. Tuhan memberkati.
Tinggalkan Balasan