Renungan Minggu, 6 Oktober 2013 – Perjamuan Kudus Sinonim ‘ketaatan’ dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah kepatuhan, kesetiaan dan kesalehan. Dengan melihat sinonim kata tersebut, agaknya kita bisa mengatakan bahwa ada korelasi antara kesalehan dan ketaatan. Hal itu menghasilkan sebuah kesimpulan logis: penanda kesalehan seseorang tampak melalui ketaatannya pada kesepakatan bersama atau hukum yang berlaku. […]
Ketaatan Sebagai Bentuk Kasih
Renungan Minggu, 5 Mei 2013 – Paskah VI Ketaatan kepada firman Tuhan merupakan bentuk kasih kepada Yesus. Ketika rasul Yohanes menuliskan Injilnya, umat Tuhan sedang mengalami pengucilan dan disingkirkan dari keluarga, persekutuan umat dan masyarakat. Di tengah kondisi itu, mereka yang memilih untuk tetap menuruti firman Tuhan Yesus akan mengalami kebaikan, yaitu Allah Bapa dan […]
Ketaatan untuk Menderita
Renungan Minggu, 24 Maret 2013, Pra Paskah VI (Minggu Palma) Taat merupakan salah satu sikap yang sangat penting dalam kerangka kehidupan bersama maupun kehidupan beriman. Dalam kehidupan bersama, taat hukum dan peraturan dapat membuat orang hidup dengan teratur dan menghormati orang lain. Misalnya, taat pada peraturan lalu lintas, taat pada peraturan sekolah. Taat kepada hukum […]
Taat dalam Persekutuan dengan Kristus
Renungan Minggu, 13 Maret 2011 Pembacaan Injil Matius 4:1-11 menceritakan kisah tentang bagaimana sikap Tuhan Yesus yang memilih setia dan taat kepada Allah daripada kepada Iblis. Sikap Tuhan Yesus tersebut sangat berbeda dengan Adam sebagai manusia pertama. Adam lebih memilih untuk taat kepada Iblis, sehingga menyeret seluruh umat manusia kedalam kuasa dosa. Jika manusia pertama […]
Ketaatan Sejati
Renungan Minggu, 13 Februari 2011 Menjadi orang yang taat itu sangat baik. Meskipun demikian, sekedar taat masih belum cukup. Yang dibutuhkan adalah ketaatan dengan kesadaran dan ketulusan hati. Ternyata, masih banyak orang yang gagal menunjukkannya. Dengan kata lain, mereka taat lebih karena kewajiban, karena peraturan, atau karena ada yang mengawasi. Para pengguna kendaraan di jalan, […]
PKJ 237 – Kenapa Timbul Perpecahan
PKJ 237 – Kenapa Timbul Perpecahan