Renungan Minggu, 17 Mei 2015 – Paskah VII Tidak diragukan, kasih Yesus kepada murid-muridNya sangat besar. Dari pemanggilan, penghimpunan, pengajaran, sampai dengan pengutusan murid-muridNya, Yesus, Sang Guru dan Tuhan, adalah Sahabat yang baik bagi murid-muridNya. Yesus membuka diriNya, dan menyatakan diriNya sebagai “jalan dan kebenaran dan hidup” (Yoh. 14:6) bagi mereka yang dikasihiNya. Bahkan, Dia […]
Kekuatan Kasih Sebagai Para Sahabat Allah
Renungan Minggu, 10 Mei 2015 – Paskah VI & Mother’s Day Kekristenan dikenal orang karena dua gagasan penting, yakni keselamatan dan kasih. Allah dijunjung, sebagai Sang Penyelamat, dan diyakini sebagai “Sang Kasih” yang memanggil manusia turut ambil bagian dalam karya kasihNya. Paskah merupakan peristiwa kasih yang mewujud dalam penderitaan, pengorbanan, kematian dan kebangkitan Tuhan. Kesatuan […]
Tawaran Sang Gembala Agung: Hidup Berkelimpahan bersama Komunitas
Renungan Minggu, 26 April 2015 – Paskah IV Hidup berkelimpahan adalah dambaan semua orang. Hampir tidak ada orang yang ingin hidupnya biasa-biasa saja, atau pas-pas-an. Orang ingin mendapatkan hidup yang berkelimpahan, sebab dia akan dapat memenuhi semua keinginannya, bahkan menguasai orang lain. Keinginan untuk hidup berkelimpahan kadang membuat manusia jatuh pada penyempitan makna hidup yang […]
Kuasa Kebangkitan Kristus Memampukan Umat untuk Berbagi
Renungan Minggu, 12 April 2015 – Paskah II Di tengah kuatnya semangat pementingan diri sendiri, kegiatan ‘berbagi’ yang dikerjakan dengan tulus semakin jarang dijumpai. Manusia yang makin terikat dengan harta milik, berusaha dengan keras menahan segala kepunyaannya, dan bersemangat lebih baik menerima daripada memberi. Kalaupun berbagi, ada yang mendasarkannya pada semangat ‘balik modal’. Apa yang […]
Siapa Mencintai Nyawa Akan Kehilangan Nyawanya
Renungan Minggu, 22 Maret 2015 – Prapaskah V “Yang mempertahankan nyawa akan kehilangan nyawa” merupakan pernyataan yang kontroversial, atau lebih tepatnya, paradoksal. Pernyataan ini memberi kesan penyimpangan dari yang normal. Secara naluriah, mahluk hidup akan berjuang untuk survival. Karena itu, apa saja, atau siapa saja, akan melawan kalau nyawanya terancam. Mereka ingin (sebisanya) terus hidup. […]
Merayakan Hidup dalam Anugerah Keselamatan-Nya
Renungan Minggu, 15 Maret 2015 – Prapaskah IV Tidak sedikit orang yang tidak biasa, bahkan tidak bisa, merayakan hidup. Mengapa? Alasannya, karena mereka hidup dalam realitas yang pahit. Sebagian orang tidak memiliki keterampilan untuk mengisi lapangan kerja, sehingga hidup dalam kekurangan. Sebagian lagi mengalami cacat fisik atau menyandang penyakit. Sebagian lainnya tidak memiliki akses untuk […]