Awal berdirinya Komisi Dewasa Kairos, berangkat dari keprihatinan beberapa orang jemaat antara lain: Bapak Setia Darma, Bapak Paulus Sondakh dan Bapak Bambang Priyono yang menyadari adanya sebagian besar jemaat yang tidak memiliki wadah untuk bersekutu, yaitu jemaat yang sudah melewati masa pemuda tetapi belum memasuki masa lansia (Usia Indah).
Dari kondisi seperti itulah kemudian dilontarkan ide untuk membentuk Persekutuan Dewasa dalam rapat Majelis GKI Harapan Indah yang kemudian disambut dengan antusias oleh beberapa orang peserta rapat. Akhirnya dalam rapat Majelis pada bulan Mei 2001 diputuskan untuk membentuk sebuah Persekutuan Dewasa, yang akan menjadi cikal-bakal Komisi Dewasa, yang telah terbentuk di beberapa gereja GKI di lingkungan Klasis Priangan.
Guna mewujudkan tekad dan keputusan tersebut, beberapa majelis ditugaskan untuk mematangkan dan merealisasikan gagasan tersebut. Mereka sepakat untuk segera memulai dan memberi nama persekutuan ini “Kairos”, yang artinya saat atau moment, untuk mengingatkan bahwa waktu yang Tuhan anugerahkan bagi kita hanya datang sekali dan tidak pernah terulang lagi. Kairos disematkan kepada Komisi Dewasa Kairos atas masukan dari Pdt. Kasdi Kho, M.Div. Saat itu Persekutuan Dewasa Kairos ini dimasukkan dalam program Majelis Jemat sebagai Pokja Kairos di bawah Bidang Pembangunan Jemaat, dan untuk pertama kalinya, persekutuan Dewasa Kairos diadakan pada hari Sabtu, tanggal 1 September 2001, bertempat di GKI Harapan Indah, blok HA-5, Perumahan Harapan Indah, Bekasi.
Dilihat dari komunitasnya, Kairos ada di usia yang sangat produktif, usia pemimpin dan berada pada demografi usia sebagai pemegang keputusan di tengah masyarakat dan gereja. Visi dan Misi “KAIROS” adalah:
1. Memberi wadah bagi jemaat yang berusia antara 25 – 55 tahun untuk bersekutu, sharing, saling mengenal dan membina kebersamaan.
2. Menjadi sarana pembinaan untuk memperlengkapi jemaat di dalam kehidupan keluarga, pekerjaan dan karir, pelayanan serta hidup bermasyarakat.
3. Menjadi sarana untuk membahas dan menyikapi isu-isu aktual masa kini.
Tema dalam Persekutuan Kairos yang perdana adalah: ITU ‘KAN BOLEH??!!’ yang membahas masalah Etika Kristiani serta integritas anak-anak Tuhan di dalam dunia profesional dan bisnis. Ceramah ini dibawakan oleh Ir. Ruly Simanjuntak, M.Eng. dan dihadiri oleh 82 orang jemaat, terdiri dari 35 Pria dan 47 Wanita.
Pada awalnya Persekutuan Kairos ini berjalan terseok-seok, seringkali tidak bisa teratur, kadang dua – tiga bulan, bahkan lebih dari tiga bulan baru diadakan persekutuan tersebut. Tetapi sejak tahun 2004 Persekutuan Kairos sudah berjalan teratur setiap hari Sabtu di Minggu terakhir setiap bulan. Kegiatan persekutuan Dewasa Kairos diisi dengan beragam acara seperti: Renungan, Kesaksian Hidup, Ceramah, Seminar, Talk Show, Diskusi, Training, Pemutaran Film, dan lain-lain.
Kairos juga mengadakan kunjungan ke Panti dan Bakti Sosial. Selain kegiatan rutin seperti tersebut di atas, beberapa kegiatan juga dilakukan seperti outbound pada tanggal 3 Juni 2004. Persekutuan Kairos mengadakan kegiatan Tea Walk, di Perkebunan Teh Gunung MasPuncak, dengan tujuan untuk mempererat tali persekutuan di antara para peserta sekaligus berolahraga. Kegiatan ini diikuti oleh kurang lebih 200 peserta (termasuk anak-anak). Tea Walk dilaksanakan pada tangal 15 Oktober 2013.
Puji Tuhan, pada tahun 2009 melalui sidang Majelis Jemaat GKI Harapan Indah Pokja Kairos ditetapkan menjadi Komisi Dewasa Kairos.
Kegiatan kebersamaan dengan Komisi Dewasa dalam lingkungan Klasis Priangan juga telah menjadi tempat untuk saling berbagi, saling mendukung dalam pelayanan Komisi Dewasa Kairos. Bentuk kebersamaan yang sudah berjalan saat ini adalah dalam bentuk event olahraga dan ramah-tamah.
Pada tahun 2024 Komisi Dewasa Kairos GKI Harapan Indah akan memasuki usianya yang ke-23. Hanya oleh karena campur tangan Tuhan yang memampukan para Pengurus Komisi Dewasa Kairos untuk meneruskan perjalanan agar tetap dapat menjadi berkat. Dengan iman tetap percaya kepada penyertaan TUHAN YESUS yang selalu memberikan kekuatan Komisi Dewasa Kairos dapat menyelesaikan tugas-tugas yang dimandatkan melalui berbagai program yang disusun.
Kiranya Persekutuan Komisi Dewasa Kairos boleh terus dipakai Tuhan untuk menjadi wadah bagi jemaat agar bisa bersekutu dan bertumbuh semakin dewasa di dalam Tuhan serta menjadi alat berkat ditangan-Nya.
Sumber: Buku 30 Tahun GKI Harapan Indah.
Terakhir diperbarui oleh admin pada hari Selasa, 18 Juni 2024, pukul 10:42 WIB